Originally posted by berwin
Spontaneous Human Combustion.
Ini adalah sebuah fenomena yang 50 % percaya adalah Supernatural sedangkan 50 % lagi percaya ini adalah BioChemist/BioPhysics reaction.
Intinya adalah, tubuh manusia bisa tiba2x terbakar tanpa ada faktor ignition dari luar tubuh itu sendiri.
Walaupun dalam penelitian lebih lanjut para ahli mengatakan bahwa "faktor luar" itu sebenarnya ada walaupun tidak disadari.
Insiden pertama kejadian ini yg ada saksinya terjadi di inggris di jaman Ratu Victoria, seorang "monk" di sebuah monasteri tiba2x membakar jubahnya sendiri tanpa disadarinya.
Dijaman moderen ada beberapa kasus serupa, ada kurang lebih 10 kasus yang terdata dan memiliki saksi yang dapat dipercaya yang melihat kejadian ini.
1 terjadi pada mayat disebuah rumah sakit di US. Seorang dokter yang sedang melakukan otopsi terkejut ketika tiba2x tubuh mayat itu "konslet" dan mengeluarkan cahaya biru yg lalu membakar lapisan kulit mayat itu.
1 lagi kasus yang terkenal terjadi diinggris, ketika tiba2x terlihat ada asap kebakaran di dalam kamar sebuah apartemen. Ketika fireman datang untuk memadamkan kebakaran itu mereka keheranan karena yg terbakar hanya tubuh manusia dan sebuah kursi kayu dan sebagian karpet serta selimut. Tidak ada tanda2x kebakaran lainnya dan sumber kebakaran tidak berasal dari dapur atau peralatan elektronik, sumber kebakaran diyakini dari dalam tubuh si korban yang di dalam kamar itu. Setelah proses olah TKP, maka diyakini bahwa asal mula api adalah dari bagian daerah perut sikorban.
Ada berbagai macam penjelasan dan teori mengenai kasus2x Spontaneous human combustion.
Di US ada kasus dimana ada seorang wanita yang sangat konduktif sehingga kemanapun dia pergi harus menggunakan sepatu karet dan membawa test pen untuk melihat apakah ada tegangan atau listrik statis di sekitarnya, dia jg tidak menggunakan pakaian berbahan nylon yang mudah menarik listrik statis dan menggunakan bahan2x anti listrik statis. Uji coba menunjukan bahwa Keseimbangan kimia didalam tubuh wanita ini unik. Didalam keadaan lingkungan yang memiliki tingkat kelembaban rendah dan cukup kering maka tubuh wanita itu bisa sangat konduktif sehingga menarik listrik statis dari lingkungan sekitarnyua dan menyebabkan terjadinya SPARK yang dapat menyebabkan nyala api pada pakaiannya dan bagian tubuhnya yang lembab karena keringat.
Tetapi kasus ini di Overruled sebagai Human Combustion karena menurut orang2x Human Combustion itu gak memiliki faktor luar yang menyebabkan terjadinya Spark.
Kasus lainnya terjadi juga di US.
Ada seseorang yang setelah terbangun dari tidurnya tiba2x melihat bahwa banyak bagian dari tubuhnmya tiba2x memiliki luka bakar. Tetapi dia tidak merasakan sakit, lalu dia mencoba bangun dan menuju lobby tetapi tiba2x merasakan sakit luar biasa dan pingsan. Kemudian dia dibawa kerumah sakit, dokter disana menyatakan bahwa dia mengalami luka bakar yang parah pada bagian dadanya dan mengalami infeksi.
Tetapi laporan pengadilan perdata mengenai kasus ini menyatakan bahwa orang itu terkena air panas ketika ingin membetulkan water heaternya. (Ini berhubungan dengan laporan kepolisi untuk klaim asuransi.)
Tetapi laporan dari rumah sakit menunjukan bahwa luka bakar yang diderita oleh orang itu bukanlah berasal dari air panas dan arahnya adalah dari dalam keluar karena bagian dalamnya memiliki luka bakar lebih serius dibanding bagian kulit luarnya.
Pemeriksaan polisi terhadap kamarnya/trailernya jg tidak menunjukan ada kebakaran yg terjadi dan memang terlihat bahwa dia sedang membenarkan water heaternya tetapi apakah saat terjadi hal itu dia benar2x terkena air panas dari water heaternya tidak pernah dapat dibuktikan. Menurut saksi doorman dihotel itupun dia tidak melihat bahwa keadaan orang itu ketika pingsan dalam keadaan basah.
Ini mungkin gambar paling terkenal dan yang paling kredibel dari Spontaneous human combustion.
Kisahnya seorang Pensiunan dokter (Dr. J Irving Bently) berusia 92 thn tiba2x terbakar dan hanya menyisakan kaki sebelah kanannya saja.
Dia terakhri terlihat tgl 4 dec 1966 pada jam 9 malam ketika tetangganya mengucapkan selamat malam. Keesokan paginya seorang tukang catat meteran listrik/air tiba pada pukul 7.30 pagi dan ketika dia memasuki kediamanya dokter itu tiba2x dia mencium bau aneh dan melihat asap berwarna biru.
Karena penasaran dia naik kelantai dua untuk mencari si dokter. Dia menemukan didalam kamar mandi di lt 2, si dokter hanya tersisa sebagian kaki kanannya saja dan abu jasadnya.
Seperti tampak pada photo tidak banyak bagian yang terbakar, bahkan kamar mandingya pun tidak rusak.
Banyak ahli menyatakan berbagai macam teori mengenai bagaimana terjadinya kebakaran itu. Walaupun semua uji coba menunjukan bahwa memang bisa saja karena faktor2x tersebut si dokter membakar dirinya tetapi tidak ada yang dapat menjelaskan kenyataan bahwa si dokter terbakar sampai menjadi abu seperti itu yg artinya pembakaran itu harus dalam intensitas yang sangat tinggi karena waktu pembakaran terjadi adalah kurang lebih 10 jam saja.
Pembakaran ini harus sedemikian hebatnya sampai tulang tengkorakpun menjadi abu. tetapi pembakaran ini jg harus localize karena tidak ada benda lain yang terbakar selain tubuh dan pakaian si dokter. Ketika si tukang meteran tiba disana, dia sudah tidak melihat adanya nyala api disana. Seperti terlihat pada gambar bahkan alat bantu berjalan (zimmer frame) si dokter saja tidak terbakar dan tidak ada bekas tanda terbakar jadi hanya benar2x tubuh si dokter dan pakaiannya.
Kedua jika memang api disebankan faktor luar, kenapa si dokter tidak segera memadamkannya. Dia ada didalam kamar mandi dan bathtub hanya berjarak kurang dari 1/2 meter dari tempatnya terbakar dan dia tepat berada disamping wastafel yang airnya sedang menyala saat ditemukan.
Kesimpulannya adalah api ini haruslah memiliki intensitas panas yg tinggi, hanya terjadi secara localize dan seketika sehingga si dokter tidak dapat memadamkannya dengan menyalakan air shower di bathtub yang berjarak kurang dari 1/2 meter dan jg api ini harusnya jenis non-residual karena tidak meninggalkan jejak pembakaran.
Api macam apakah itu ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar